Belajar PHP Bagian 3 : Mempelajari Dasar PHP untuk Pemula


Mempelajari Dasar PHP untuk Pemula

Artikel ini akan memperkenalkan dasar-dasar PHP kepada pemula. Pada artikel ketiga dalam seri tutorial belajar PHP di www.nunianajib.com, Anda akan belajar tentang cara penulisan sintaksis PHP, ekstensi file yang digunakan, dan bagaimana menjalankannya di localhost atau server lokal pada laptop atau PC. Jika Anda belum membaca tutorial sebelumnya tentang pengenalan PHP dan cara menginstal web server, disarankan untuk membacanya terlebih dahulu.

Tahap awal dalam belajar PHP adalah memahami cara penulisan sintaksis PHP. Sintaksis PHP harus dituliskan di dalam tag PHP. Sintaksis PHP dimulai dengan tag pembuka PHP "<?php" dan diakhiri dengan sintaksis penutup PHP "?>". Hal yang paling penting adalah setiap akhir baris dari sintaksis PHP harus diakhiri dengan tanda titik koma ";" sebagai penanda bahwa baris sintaksis PHP tersebut telah selesai. Selanjutnya, kita akan mencoba beberapa sintaksis dasar PHP untuk menjalankannya di localhost Anda. Silakan buka editor teks Anda dan ketikkan sintaksis berikut:

<?php
echo "Halo, selamat belajar di www.nunianajib.com";
?>

Seperti yang terlihat dalam sintaksis di atas, penulisan sintaksis PHP harus dimulai dengan tag pembuka dan diakhiri dengan tag penutup. Setiap akhir baris sintaksis PHP harus diakhiri dengan tanda titik koma. Beberapa orang juga menulis sintaksis PHP dengan "<?" sebagai tag pembuka dan "?>" sebagai tag penutup. Namun, ini adalah contoh penulisan sintaksis yang salah karena tidak sesuai dengan aturan dasar PHP. Oleh karena itu, disarankan untuk mengikuti cara penulisan tag PHP yang benar sesuai aturan dasar PHP, yaitu "<?php" sebagai tag pembuka dan "?>" sebagai tag penutup.

Selanjutnya, simpan file tersebut dengan ekstensi .php. Misalkan untuk pembelajaran dasar, Anda dapat menyimpannya dengan nama belajar.php. Simpan file tersebut di direktori localhost seperti yang telah dijelaskan saat menginstal. Biasanya, banyak orang menyimpan atau menginstalnya di C://xampp/htdocs/ jika Anda menggunakan XAMPP di Windows, atau di /var/www/ jika Anda menggunakan Linux. Oleh karena itu, simpan file belajar.php yang telah dibuat tadi di folder tersebut. Aktifkan juga Apache seperti yang dijelaskan pada tutorial belajar PHP dasar bagian 2, lalu buka localhost. Ketik alamat localhost Anda dan file PHP yang ingin dieksekusi. Misalnya, dalam contoh ini Anda dapat mengetikkan http://localhost/belajar.php atau menggunakan alamat IP localhost seperti http://127.0.0.1/belajar.php. Hasilnya akan terlihat seperti ini:


Dari contoh di atas, dapat dilihat bahwa kita berhasil menjalankan file PHP yang telah kita buat di localhost. Sampai di sini saja tutorial belajar PHP Bagian 2. Selanjutnya, pada tutorial belajar PHP Bagian 3 di nunianajib.com, kita akan melanjutkan dengan mempelajari pengenalan variabel dan tipe data pada PHP.

Lanjut ke bagian 4 : Mengenal Variabel dalam PHP

Next Post Previous Post